Saat api bersenang-senang dengan panasnya
Air selalu datang meredam
Api susah bergerak karena air
Didalam api,
Tersimpan dendam untuk membakar air
Tapi itu jelas tidak mungkin
Api berkata:
“kenapa kau selalu mengikutiku, air?”
”karena itu sudah tugasku”
”tapi kenapa selalu dirimu?”
”tanya kan saja, aku juga bertanya sama sepertimu”
”apakah kau tau karena mu aku mati”
”ya aku tau, tapi yang mati bukan hanya kau api”
”karena inilah aku selalu memikirkanmu, bagaimana cara menghadapimu?”
”itu cinta namanya”
”cinta? Tapi kenapa begini?”
”mati hanya permulaan, asap adalah hasilnya”
Api tetap menganggap air adalah musuh terbesarnya,,,
Sedang air menganggapnya pengorbanan...........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Your CommEnT........